Langsung ke konten utama

Atlet Junior Elang Muda Black Eagle SC Mempertahankan Prestasi di Kejuaraan Menembak Nieshom Cup I Tahun 2017

 Atlet Menembak junior Elang Muda Black Eagle Shooting M. Naufal Aqila Laysa dan petembak Senior Rully Syahreza, Elang Muda BESC berhasil meraih peringkat I dan III pada kejuaraan menembak Nieshom Cup I Tahun 2017 di Nisam Aceh Utara pada minggu, 23 Juli 2017. Sedangkan peringkat ke II diraih petembak Senior dari Malikul Saleh SC.

Naufal dalam pertandingan ini masih menunjukan dominasinya dikelas menembak uklik, menjadi petembak termuda dikelas senior, Naufal berhasil menorehkan skor tertinggi 88 dari 10 tembakan yang dipertandingkan,  mematahkan skor-skor petembak senior  Rully SR dengan skor 82 dan petembak senior Luky dengan nilai 84.

Keberhasilan Naufal kali ini menjadi hiburan khusus baginya karena belum ada kepastian untuk ikut serta dalam kejurnas sekaligus kualifikasi PON Remaja cabang menembak pada kejuaraan Awang Faroek Cup V 2017 yang berlangsung di Kalimantan Timur pada 4 sd 10 Agustus 2017.

"Naufal dalam latihannya sudah mampu melampaui MQS 535 yang dipersyaratkan untuk PON remaja, dia mampu Mencatat skor 540" ujat Reza Fikri pelatih menembak Elang Muda BESC.

Sementara itu, Drs. H. Daud Pakeh (Ka. Kanwil Kemenag Aceh), yang selama ini membina Black Eagle SC mengapresiasi dan mengucapkan selamat kepada Naufal dan rekan-rekannya atas keberhasilan yang di raih. Beliau menyampaikan pesan agar tetap semangat berlatih dan tetap bersabar.
"saat ini kita memang terkendala dengan tidak memiliki Air Rifle Match, sudah kita coba usahakan meminjam kepada Pengcab Perbakin Banda Aceh, namun hingga kini tidak ada respon apapun, sehingga kami berharap Naufal dapat bersabar bila belum bisa ikut serta diseleksi PON remaja di Kalimantan Timur tersebut",ujar Daud Pakeh.

Kejuaraan di Nisam ini diselenggarakan sebagai ajang silahturahmi petembak se Aceh juga ditujukan sebagai peresmian dan pengukuhan club menembak Nieshom. Kejuaraan yang berlangsung mulai hari sabtu dan minggu, 22-23 Juli 2017 diikuti oleh club-club menembak yang dari Banda Aceh, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bireuen, Aceh Timur, Langsa dan Bener Meriah dengan jumlah peserta sebanyak 100 orang petembak. Kejuaraan ini mempertandingan kelas PCP multi range, kelas PCP benchrest dan kelas uklik. Adapun juara-juara pada pertandingan tersebut adalah sebagai berikut :
Kelas Uklik / pompa :
1. Naufal  (Black Eagle SC)
2. Luki (Malikulsaleh SC)
3.Rully (Black Eagle SC)

Kelas PCP Multi Range :
1.Romi (Siwah SC)
2. Maghfirah (Palapa SC)
3. Faisal (Bireuen SC)

Kelas PCP Bench Rest :
1. Novan (Malikussaleh SC)
2. Safrizal (Siwah SC)
3. Arman (Palapa SC)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEKILAS TENTANG PISTOL SIG SAUER P-226

Sig Sauer P-226 adalah salah satu varian senjata api jenis Pistol buatan Sig Sauer yang diproduksi oleh Swiss dan Jerman. Senjata ini merupakan salah satu senjata api genggam favorit special force di seluruh dunia. 

Perawan Tak Selalu Keluar Darah di Malam Pertama

Banyak orang yang mengartikan jika tanda-tanda masih perawan ialah keluarnya darah di malam pertama saat suami istri berhubungan badan.

M1 GARAND (Senapan Tempur Legendaris Dunia)

Marinir Amrik dan senapan M1 Garand di Medan Pasifik pada Perang Dunia II Senapan ini berjuluk M1 Garand Rifle atau dikenal juga sebagai Caliber .30 M1. Sudah sepantasnya jika senjata ini dimasukkan dalam kategori senapan legendaris. Masa bakti M1 Garand merentang dari PD II, Perang Korea, hingga Perang Vietnam. Saat PD II, Garand dipakai baik di Medan Perang Eropa maupun Pasifik.